Minggu, 25 November 2012

RUDAL IRAN SAINGI RUDAL RUSIA



Iran mengumumkan telah berhasil mengembangkan sistem rudal pertahanan udara yang lebih canggih dari rudal canggih Rusia, S-300. Rudal yang diduga dibuat Iran atas bantuan Rusia dan Cina ini diperkirakan akan bisa menggagalkan serangan Amerika-Israel atas Iran.
Brigjen Farzad Esmaeli beberapa waktu lalu mengklaim bahwa rudal buatan Iran yang diberi nama sandi “Bavar 373″ ini lebih canggih dari S-300 dan bakal menjadi saingan rudal-rudal pertahanan udara canggih Rusia seperti S-300 serta rudal S-400 yang masih disembunyikan Rusia, dalam pasar perdagangan senjata internasional di masa mendatang.
“Bavar 373″ merupakan sistem pertahanan udara yang dibuat Iran untuk menggantikan S-300 yang gagal dibeli Iran dari Rusia karena larangan PBB terkait program nuklir Iran. Diyakini sebagai kompensasi kegagalan penjualan tersebut, juga terkait dengan dibukanya akses terhadap pesawat tanpa awak Amerika canggih yang dijatuhkan Iran bagi para ahli Rusia, Rusia membantu pengembangan rudal “Bavar 373″ ini. Diduga kuat Cina serta Korea Utara juga terlibat dalam pengembangan “Bavar 373″. Sistem senjata canggih buatan domestik ini akan segera digelar di seluruh Iran terutama untuk melindungi obyek-obyek vital Iran seperti fasilitas nuklirnya.
Sumber-sumber militer Iran menyebutkan bahwa “Bavar 373″ adalah sistem senjata yang mobil, setiap peluncur memiliki 4 rudal terpasang, juga bisa dipasang pada peluncur rudal sejenis seperti sistem rudal Tor-M1 buatan barat. Sumber-sumber inteligen menyebutkan Iran sebelumnya juga telah memiliki 4 sistem pertahanan rudal S-300 selain beberapa sistem pertahanan rudal lainnya. Dengan keberadaan senjata-senjata tersebut Iran percaya setiap serangan udara Amerika-Israel bisa dapat dimentahkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar